Tanggapi Polemik Deddy Corbuzier Undang Pasangan LGBT, Gus Baha Sampaikan Pesan Menyentuh: Dia Didesain Allah

Tanggapi Polemik Deddy Corbuzier Undang Pasangan LGBT, Gus Baha Sampaikan Pesan Menyentuh: Dia Didesain Allah
Tanggapi Polemik Deddy Corbuzier Undang Pasangan LGBT, Gus Baha Sampaikan Pesan Menyentuh: Dia Didesain Allah


JATIMTIMES - YouTuber Deddy Corbuzier akhir-akhir kembali ramai dikecam publik menyusul keberaniannya mengundang pasangan gay Ragil Mahardika dan Frederik Vollert. Dalam video yang diunggah di kanal YouTubenya, Deddy banyak membahas seputar kehidupan dan hasrat seksual seorang gay.

Bahkan dalam satu kesempatan, ia melontarkan kemungkinan dirinya berorientasi seksual sebagai homoseksual seperti Ragil.

"Selama ini as far as I know, I am a straight. Jadi, gua masih suka sama cewek. Pertanyaannya adalah bisa gak lu jadiin gue gay?" kata Deddy Corbuzier.

Menyoroti perihal seseorang yang memiliki kelainan seksual seperi Ragil Mahardika, ulama kharismatik KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha memberikan pendapatnya. Ia mengharamkan sesuatu yang berbau LGBT.

"Masalah kelainan seks itu jelas haram, meskipun yang sudah ditakdir kita tidak ikut-ikutan," kata Gus Baha dalam unggahan video di kanal youtube Santreh Kopengan, dikutip Kamis (12/5/2022).

Kendati demikian, Gus Baha meminta masyarakat untuk tak serta merta mengucilkan seseorang yang memiliki kelainan seksual dengan syarat ia tidak melakukan perbuatan yang dilarang agama.

"Yang mengubah kelainan gender itu dosa. Tapi kalau dia ditakdirkan kelainan, jika tidak riil melakukan itu hubungan seks sesama jenis atau seks bebas. Ya dianggap orang sholeh," ujar Gus Baha.

"Dia didesain Allah dia itu banci, suka laki-laki tidak suka perempuan, penampilannya gaya-gaya perempuan. Jika dia sudah diwatakkan seperti itu dan tidak melakukan sesuatu yang melanggar syariat itu tidak boleh dikucilkan," sambung Gus Baha.

Lebih lanjut, Gus Baha menceritakan bahwa zaman dulu pernah ada seorang wali yang diutus Allah SWT untuk mengurusi jenazah yang ditelantarkan masyarakat karena memiliki kelainan seksual.

"Pernah ada cerita seorang gay meninggal, lalu masyarakatnya nggak mau mensalati. Hanya ibunya saja yang mengurusi jenazah, lalu Allah menyuruh seorang wali abdal untuk membantu mensalati orang gay yang dikucilkan oleh masyarakat tersebut,"

"Makanya harus dibedakan orang gay yang sebetulnya bisa normal dengan Mukhonnis Wandu (Gay) yang tidak melakukan tindakan seks," papar Gus Baha.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com. Mari bergabung di Grup Telegram , caranya klik link Telegram JatimTIMES, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.